BUKIT PHP YANG GAK PHP - 2 Hari, 8 Tujuan, 1 Munjungan

Setelah kemarin liat laut di Pantai Ngampiran, sekarang kami mau liat laut lagi, tapi dari atas bukit. Namanya bukit PHP. Sekitar setengah jam arah barat laut dari "jangtung kota" Munjungan.

Karena kami mau berburu matahari terbit, jadi subuh harus sudah berangkat. Dengan menggunakan atribut sarung dan tentu saja masih bersama tour guide kita, Pakde Google Maps, kami pun berangkat. Cuaca memang cukup dingin, makanya kami pake sarung biar gak nggigil-nggigil amat apalagi ketika sudah mulai masuk daerah gunung, brrrrr. Oiya, apasih PHP? jadi PHP itu singkatan dari Pesona Hutan Plumpit, Plumpit itu nama daerah situ. Paham kan ya? YA. 

Lanjut ya, jadi untuk sampai di PHP butuh perjuangan yang lumayan. Ketika masih lewat jalan-jalan rumah warga, aspal masih mulus. Tapi waktu sudah mulai naik gunung, WADAW, aspalnya tinggal batu-batu. Memang sih masih banyak jalan yang bagus, tapi yang rusak gak kalah banyak. Apalagi jalanan gunung, naik turun dan belok-belok. Jadi beberapa kali saya sebagai penumpang harus turun dari motor, soalnya ngeri takut jatuh.

Kalau ada yang mau kesana, gak disarankan bawa mobil deh. Soalnya jalannya kira-kira cuma muat satu mobil. Kira-kira gambaran jalannya kayak yang dibawah ini. 

Nah, akhirnya kami mendarat juga di tempat tujuan, Pesona Hutan Plumpit alias PHP. Sebenarnya gambar di atas itu udah di PHPnya. Iya gitu doang, cuma kayak tanah lapang dikit di pinggir jalan. Tanah lapangnya sendiri adalah tempat parkir sekaligus tempat nongkrong foto-foto. Jadi memang gak terlalu luas, mungkin kurang lebih seukuran tiga mobil dijejer.
Walaupun namanya PHP, tapi pemandangannya gak PHP kok. Sekarang saatnya gambar yang berbicara.

Waktu baru sampai mataharinya udah nongol sedikit

Mulai agak terang

Sedia sarung sebagai wujud mencintai kearifan lokal

Tandanya sudah sampai di PHP ya ini, ada tulisannya Wisata PHP

Sebenarnya di pohon itu ada tempat nongkrongnya, bisa buat foto ala-ala kekinian gitu. Tapi sayangnya waktu kami kesana tangga buat naiknya sudah rusak, jadi kami gak berani naik. Daripada nanti jatuh terus ngegelinding di jurang, kan repot ngubernya.

Dari atas sini kita bisa lihat sawah-sawah, rumah-rumah warga, dan yang pasti Samudera Hindia. Nah, di gambar atas kelihatan kan teluk yang ada pantainya puanjang. Itu dia tujuan kami selanjutnya, yaitu PANTAI BLADO. Penasaran gak sih, kalo penasaran ndang di klik gih.

PETA LOKASI BUKIT PHP