PANTAI NGAMPIRAN, SALAH SATU PANTAI TERINDAH DI TRENGGALEK - 2 Hari, 8 Tujuan, 1 Munjungan

Sesampainya di Munjungan dan istirahat sebentar, kami langsung berangkat menuju .... pas berangkat sih belum tau mau kemana, jadi sambil jalan sambil browsing tempat wisata yang ada di Munjungan. Pilihan pun jatuh kepada, PANTAI NGAMPIRAN. 

Pantai ini berjarak sekitar setengah jam arah tenggara dari "pusat kota" Munjungan. Untuk sampai kesana tidak terlalu sulit, karena cukup ikuti arahan dari Google Maps, hehe. Kenapa Google Maps? Karena hampir tidak ada papan petunjuk arah sebagai panduan untuk menuju kesana. Kalo hampir tidak ada berarti masih ada dong? Ada, sedikit. soalnya pada saat itu masih ada beberapa papan petunjuk bekas acara pesta tahun baru yang berlangsung di pantai Ngampiran. Jadi sepertinya sekarang papannya sudah gak ada mungkin karena luntur tulisannya, dirusakin orang, atau memang menghilang secara perlahan karena tidak pernah diiperhatikan, hmm. Kalo gak punya Google Maps atau gak ada sinyal? Tenang, masih ada warga lokal. Niscaya hampir semua warga Munjungan tahu pantai ini. Oiya, ngomong-ngomong masalah sinyal, yang jangkauannya cukup luas dan kuat disini menurutku Telkomsel. Indosatku gak berkutik disini.

Akses jalan cukup bagus, sudah beraspal dengan beberapa lubang. Jalannya naik turun hampir seperti jalan Kampak-Minjungan, tapi tikungan dan tanjakannya tidak terlalu tajam. Bisa dijangkau dengan motor atau mobil. Kalau sudah sampai, kita akan disambut pemandangan kayak gini.

Lagi musim hujan, jadi agak mendung.

Nah, itu parkirannya. Gak terlalu luas emang, tapi karena masih belum banyak juga yang kesini jadi pasti dapat parkir kok. Pantainya cukup bersih, air lautnya jernih, ombaknya cukup tenang cocok buat yang pengen berenang atau sekedar mainan air.

Di kejauhan terlihat ada hamparan batu karang di sebelah kanan depan pantai. Melihat itu jiwa petualang kami muncul. Karena main di pasir pantai sudah biasa, jadi kami "mlipir" kesana lewat batu-batu dan pohon-pohon di tepi pantai.

Jalan yang dilewati kira-kira kayak gini.

Jernih kan ya airnya.

Santai

Kayak gini nih penampakan Pantai Ngampiran kalo dilihat dari tepian batu-batu (kita sepakati saja namanya tepian batu-batu).

Setelah melewati tepian batu-batu, akhirnya kami sampai di batuan karang yang dituju. Setelah sampai disitu apa yang kami lakukan, tidak lain dan tidak bukan yaitu foto-foto. Selamat menikmati.

Mencicakkan diri

Basah gak ya?

Satu, dua, tiiii.....

Cocok juga buat tempat merenungi nasib bangsa

Ada paman yang mancing juga

Jangan lupa selalu sedia air kencing, siapa tau nginjak bulu babi

Ada bolongannya, Kenapa bolong?

Cantique, Aesthetique

Pantai Ngampirannya hampir gak keliatan

Karena sudah semakin sore dan mau hujan, jadi kami memutuskan untuk pulang.

Eh ternyata, ditengah jalan udah hujan, jadi "ngiyup" dulu di pohon. Agak reda lanjut jalan.

Ini dia sobat jalan-jalan gue, kasian pantatnya sakit habis kepleset di tepian batu-batu

Karena sudah mau malam, jadi petualangan hari itu dicukupkan dan kami pun nginep di rumah mbah.

Sembari makan malam dan nyeruput teh hangat, kami mendapat wangsit untuk berburu matahari terbit esok hari di Bukit PHP. Apa itu Bukit PHP? monggo di klik ae.

PETA LOKASI PANTAI NGAMPIRAN