Jalan yang dilewati seperti biasa ada jalan aspal datar biasa, jalanan gunung naik turun, jalanan kampung, dan tentunya disertai jalan rusak diberbagai titik. Ketika sudah masuk wilayah desa Ngulungkulon kami bertanya ke warga sekitar dimana lokasi pantai Rajaan. Karena pada saat itu pantai Rajaan belum ada di Google Maps (btw yang nambahin lokasi pantai Rajaan di Google Maps itu saya, jadi berterimakasihlah kepada saya HAHAHAHAHA), jadi nekat aja ini ceritanya, cuma modal tau nama desanya doang. Setelah muter-muter dan kelewatan sedikit akhinrya ketemu juga jalan masuk ke pantainya. Jadi setelah belok, kami kayak masuk ke perkampungan warga. Jadi saran saya jangan bawa mobil, susah coy.
Beruntungnya, saat kami kesana ternyata pagi harinya Bapak Wakil Bupati baru saja meninjau pantai. Jadi jalannya masih terlihat kinyis-kinyis, walau masih ada juga jalan yang makadam. Tapi kira-kira kebanyakan jalannya sudah kayak gambar dibawah.
Ujung jalan dari gambar di atas adalah tanah lapang yang tidak terlalu luas untuk tampat parkir. Dari tempat parkir, ada dua jalan yang bisa dipilih, ke barat jalan turunan ke pantai Rajaan Wetan atau ke timur arah sawah. Karena pada saat itu kami belum paham dan tergoda dengan sawahnya, jadi kami memilih ke sawah dulu
Kenapa kami tergoda ke arah sawah? Nih liat aja sendiri
Sawah tepi laut cuyy. Nah, kalau kalian lihat di Google Maps, ada tiga pantai di kawasan Pantai Rajaan ini. Saya tambahkan tiga pantai karena saat di sawah, kami bertemu "tour guide" alias bapak yang punya sawah (maaf Pak lupa namanya). Beliau ini yang memberikan informasi kalau disini ada tiga pantai yaitu Pantai Rajaan Kulon, Pantai Rajaan Wetan, dan Pantai Bulu/Mbulu.
Penampakan si Bapak sedang berbincang dengan sobat jalan-jalan saya |
Setelah ngobrol sebentar, kami lanjut jalan ke arah pantai Rajaan Wetan. Oiya, tujuan kami kesini adalah mencari pantai yang lagi hits seperti gambar yang pualing atas. Karena belum tahu bentuk dari masing-masing pantai jadi kami cobain satu-satu mulai dari pantai Rajaan Wetan.
Setelah melewati sawah dan tepi jurang (sebenarnya ada jalan yang lebih mudah, jalan ke barat yang dari parkiran. Namanya juga belum tahu kan ya), kami akhirnya sampai ke pantai Rajaan Wetan, bentuknya kayak gini.
Pantainya tidak berpasir, tapi batuan hitam oval kayak digambar itulah pokoknya. Apakah pantainya mirip dengan gambar yang pualing atas? NO, jadi kami lanjut naik ke bukit sedikit buat ke pantai Rajaan Kulon. Karena sudah "terlempohkan" karena sudah jalan jauh dari pagi, maka kami cuma ngintip dari atas penampakan pantai Rajaan Kulon. kayak gini penampakannya.
Apakah sudah mirip dengan gambar yang paling atas? NO JUGA. Pantainya mirip dengan Pantai Rajaan Wetan ternyata. Berarti tinggal satu pantai lagi yang belum dijelajahi yaitu Pantai Bulu/Mbulu, sebut Pantai Mbulu aja lah ya biar lebih nJowo. Karena posisi lagi diatas bukit dan mikirnya bakal jauh dan capek kalau harus balik lewat jalan yang tadi, maka kami lewat jalan atas yaitu lewat sawah yang kelihatannya lebih dekat.
Disini memang cukup banyak sawah ditepi laut. Tapi yang jadi masalah ternyata lewat sawah malah susah dan bikin tambah capek. Setelah susah payah dan hampir "kejeglong", kami akhirnya ketemu dengan jalan ini.
Ya, ini adalah jalan dari parkiran ke arah Pantai Rajaan Wetan. Ngapain berangkatnya tadi susah-susah lewat sawah, hmm. Disini sobat jalan-jalan saya sudah gak kuat lagi jalan. Jadi terpaksa saya harus memikul tanggung jawab besar sendirian untuk bisa sampai ke Pantai Mbulu. Saya pun kembali turun ke sawah tempat bapak-bapak tadi dan pergi ke arah yang berlawanan dengan Pantai Rajaan Wetan yaitu ke arah timur. Jalannya cukup sulit karena hanya jalan setapak kecil yang sepertinya baru di babat dan letaknya di pinggrnya jurang. Kepleset dikit bisa nyebur ke laut. Tapi pemandangan selama perjalan lumayan menyejukkan mata lah. Kayak ini nih.
Itu gambar di dari ujung sungai yang ada di perjalanan arah pantai Mbulu. Kenapa ada foto sobat jalan-jalan saya disitu padahal saya berangkat sendirian? Tidak lain tidak bukan karena sebelum ke kami ke arah barat sawah yang ke arah pantai Rajaan Wetan dan Kulon, kami sudah sempat belok ke arah timur. Namun di ujung sungai ini kami berubah pikiran karena merasa lebih yakin kalau pantai yang kayak gambar pualing atas itu adalah yang ada di sebelah barat sawah, dan ternyata ... Oke, lanjut. Saya terus jalan lewat jalan kecil itu sampai akhirnya bertemu persimpangan, antara kanan dan kiri. Saya pilih ke kanan karena yang kiri arahnya agak naik ke atas bukan ke arah pantai. Dan setelah berjalan sedikit lagi akhirnya saya sampai di ...
Sudah mirip gambar yang pualing atas? TENTU, kan saya copas. Akhirnya sampai juga. Buat kalian yang mau kesini, ingat, kalau di peta yang namanya Pantai Bulu/Mbulu, bukan yang lain. Jadi kalian bisa langsung kesini gak pake muter-muter sampek sikil terlempohkan.
Kalau airnya pas agak surut, kalian bisa berendam di kolamnya ini. Karena saya gak bisa berenang dan sendirian disini, jadi saya gak berlama-lama, takut kalau ada ular atau diculik putri duyung nanti gak ada yang nolongin. Setelah istirahat sebentar, saya lanjut balik ke parkiran. Bedanya ketika sampai dipersimpangan saya tidak memilih jalan sulit yang tadi, tapi saya pilih ke arah yang agak ke atas karena jalannya lebih manusiawi dan mencurigakan. Dan benar kecurigaaan saya. Jalan ini langsung tembus ke sawah dan parkiran. Ngapain susah-susah lewat tepi jurang, hmm. Satu lagi saran saya, kalau mau ke pantai ini, dari parkiran langsung lurus saja lewat tengah sawah. Jangan turun ke sawah, lewat jalan yang lebar saja.
Akhirnya di parkiran saya berjumpa kembali dengan sobat jalan-jalan saya, dia sedang mengisi chakra. Karena sudah semakin sore, kami pun pulang ke markas. Karena untuk pulang ke Trenggalek sepertinya tidak memungkinkan karena sudah sore dan lelah yang teramat sangat. Dan, apakah petualangan di Munjungan sudah berakhir? Hampir. Selama perjalanan pulang kami mencoba mampir ke pantai-pantai yang dilewati sejalan arah pulang. Salah satunya adalah PANTAI NGADIPURO. Penasaran? Yuk klik.
PETA LOKASI PANTAI RAJAAN
0 Comments